Romantis dengan Pasangan Bisa Jadi Obat Depresi, Begini Penjelasan Ahli
Ilustrasi keintiman jadi obat depresi (Unsplash/Josue Michel)

Bagikan:

SURABAYA - Menjalin sebuah relationship memang menyenangkan. Terlebih jika Anda dan pasangan selalu romantis. Tak disangka, keintiman bersama pasangan bisa menjadi obat depresi yang baik. Bahkan bisa berdampak pada kesehatan mental.

Hubungan antara keintiman dan suasana hati digali oleh peneliti dan dilaporkan bahwa hubungan pernikahan yang tidak bahagia dikaitkan dengan tingginya risiko depresi dibanding pernikahan yang bahagia.

Keintiman dan Obat Depresi

Selama ini depresi kerap dikaitkan dengan kegagalan karir, keuangan memburuk, hingga gangguan rutinitas sehari-hari, seperti sulit tidur.

Depresi juga berkaitan dengan tekanan sosial dan konflik hubungan pribadi. Ini menjadi perhatian Joel Block, Ph.D., psikolog senior dan staf di Northwell Health System and Assistant Clinical Professor di Hofstra Northwell School of Medicine.

Dalam pengobatan depresi, diperlukan psikoterapi dan terkadang rawat inap bersama tindakan yang lebih serius. Selain semua bentuk perawatan tersebut, terdapat cara melawan depresi, yaitu keintiman interpersonal.

Cinta sebagai Antidepresan

Cinta yang mana saling terbuka dan saling memvalidasi merupakan pendorong suasana hati yang paling alami. Cara berinteraksi dalam relasi cinta dapat bermanfaat dalam menjaga hubungan berkelanjutan dan juga sebagai antidepresan.

Keintiman bersama pasangan, dicirikan oleh keterbukaan, penerimaan, dan validasi nyata. Ini juga merupakan ‘persenjataan’ untuk menangkis depresi. Block menambahkan atas temuannya, masing-masing dari setiap orang merindukan untuk dicintai dan diterima apa adanya. Dan hubungan cinta yang terbaik memberi kesempatan untuk menemukan hal-hal yang dirindukan.

Mengungkapkan Emosi pada Pasangan

Keterbukaan pada pasangan, mungkin tak semudah yang dibayangkan. Soalnya untuk membangun keamanan diri, seseorang kerap waspada dan sulit untuk terbuka secara emosional pada orang terdekat.

Tetapi bagaimanapun, usul Block dilansir Psychology Today, Senin, 20 Juni, menumpahkan rasa dan mengungkapkan diri pada orang yang dicintai bisa membuat setiap pasangan lebih dekat secara emosional.

Coba Bangun Keintiman

Kepuasan hubungan yang berkelanjutan, didasarkan pada keterbukaan dan validasi penuh hormat. Dengan begitu seseorang tak merasa harus menarik diri dan tetap merasa cukup aman dalam suatu hubungan.

Ditambah lagi, mengungkapkan perasaan terdalam adalah penghubung yang perlu dianggap sebagai satu hal penting untuk antidepresan.

Bagaimana cara Anda dan pasangan untuk lebih dekat serta saling membangun suasana hati yang rileks? Tak ada salahnya mencoba usul Block, yaitu dengan membangun keintiman bersama pasangan baik secara emosional maupun fisik agar jauh-jauh dari depresi.