SURABAYA - Memberi motivasi pada anak jadi tugas orang tua dalam menjalankan fungsi parenting. Pasalnya, terkadang anak juga kehilangan motivasi untuk belajar dan disiplin. Namun saat hal itu terjadi, masih ada orang tua yang hilang rasa sabar dan bereaksi terlalu keras. Bahkan ada pula yang meyakini salah satu cara memberi motivasi untuk anak adalah dengan kekerasan fisik maupun verbal.
Kekerasan tentu harus dihindari oleh setiap orang tua. Agar anak mendapat motivasi, orang tua bisa menerapkan beberapa hal tanpa melibatkan kekerasan. Berikut beberapa cara untuk memotivasi disiplin, menyadur Parenting, Rabu, 15 Juni.
BACA JUGA:
-
| LIFESTYLE
Tips Mendidik Anak untuk Disiplin yang Harus Diketahui Para Orang Tua
07 November 2021, 11:28
Terapkan aturan
Tanpa aturan, anak akan bingung dan tidak adil juga jika Anda hanya menyalahkannnya. Aturan juga memudahkan Anda untuk mengingatkan anak bila ia melakukan kesalahan.
Harus realistis
Aturan ini jangan mengada-ada, menyulitkan anak, dan mengabaikan haknya sebagai anak. Misalnya, tiap hari anak harus belajar meski waktu liburan sekolah. Atau, anak masih usia 3 tahun, tapi sudah harus bisa membereskan pakaian sendiri. Tentu saja, dia akan kesulitan.
Ada baiknya, jika aturan ini dibicarakan bersama anak. Beri alasan mengapa aturan itu dibuat. Misalnya, ia wajib membereskan buku-buku dan baju sekolah di malam hari agar tidak ada buku atau alat tulis yang tertinggal dan bisa berangkat sekolah tepat waktu.
Harus konsisten
Jangan angin-anginan sesuai suasana hati orang tua. Misalnya, karena kebetulan ada acara TV bagus pada waktu jam belajar anak, Anda membiarkan TV dihidupkan. Anak menangkap bahwa aturan bisa dibelokkan.
Terapkan konsekuensi
Anak boleh ikut menentukan konsekuensi jika melanggar disiplin. Orang tua perlu mengingatkan dan menjalankan tegas konsekuensi ini. Namun, buatlah konsekuensi yang adil, logis, dan bisa memberi efek jera, bukan menyiksa anak. Konsekuensi bukan hukuman, juga bukan sesuatu yang mempermalukan atau merendahkan dirinya.
Jika anak selesai menjalani konsekuensinya, tak perlu memaksa anak untuk minta maaf atau menceramahinya. Dorong dia untuk berperilaku sesuai aturan.
Beri contoh terbaik
Anak wajib membereskan kamar tidurnya, tetapi Anda mengandalkan ART untuk membereskan ruang tidur Anda. Ya, itu artinya Anda tidak memberi contoh. Buat diri Anda dan pasangan disiplin terlebih dulu sebelum mendisiplinkan anak Anda.
Artikel ini telah tayang dengan judul Cara Memberi Motivasi pada Anak Tanpa Kekerasan.
Selain terkait cara memberi motivasi untuk anak, dapatkan informasi dan berita daerah Jawa Timur melalui VOI Jatim.
Tag: nusantara gaya hidup anak parenting