Serangan Israel di Rafah Tewaskan 15 Orang
ILUSTRASI/Kehancuran di Gaza/© UNRWA

Bagikan:

JAKARTA - Serangan udara Israel di Rafah menewaskan 15 orang, termasuk seorang anak, menurut pejabat rumah sakit di Gaza selatan.

Dilansir CNN, Selasa, 7 Mei, laporan dari pejabat medis di rumah sakit Abu Yousef Al Najjar dan Al Kuwait muncul setelah Pertahanan Sipil Palestina sebelumnya mengatakan tim mereka telah menemukan jenazah dari beberapa rumah yang dihantam pesawat Israel di Rafah.

Israel berjanji untuk “menerapkan tekanan militer terhadap Hamas” di Rafah setelah mengatakan persyaratan gencatan senjata yang ditanggapi kelompok militan Palestina pada hari Senin “jauh dari” memenuhi tuntutan mereka.

 

Dilaporkan arus kendaraan di penyeberangan Rafah terhenti setelah tank-tank Israel merebut fasilitas di sisi Palestina, kata seorang pejabat Palestina kepada CNN.

Fasilitas ini merupakan satu-satunya persimpangan antara Gaza dan Mesir dan merupakan pintu masuk penting bagi bantuan kemanusiaan.

“Pergerakan penumpang dan masuknya bantuan ke Jalur Gaza telah sepenuhnya terhenti,” kata Wael Abu Omar, juru bicara Otoritas Umum Perbatasan.