Bagikan:

YOGYAKARTA - Indonesia adalah negara dengankekayaan budaya dan tradisi lisan yang membentang dari Sabang hingga Merauke, salah satunya menyimpan berbagai jenis cerita yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Salah satu bentuk narasi yang memikat dan sarat akan nilai-nilai budaya adalah narrative text legenda.

Artikel ini akan mengupas lebih dalam mengenai pengertian narrative text khususnya dalam konteks legenda, ciri-ciri khasnya, serta menyajikan beberapa contoh legenda populer di Indonesia yang menarik untuk disimak.

Apa Itu Narrative Text Legenda?

Dilansir dari bahan ajar SMK Negeri Wonoasri, legenda adalah cerita yang berkaitan dengan orang atau suatu bangsa.

Legenda juga merupakan narasi yang sebagiannya benar dan sebagiannya imajinatif tentang orang, peristiwa, tempat, atau fitur alam tertentu.

Secara singkatnya, legenda dapat dipahami sebagai cerita dari masa lalu yang dipercaya oleh banyak orang tetapi tidak dapat dibuktikan kebenarannya.

Fungsi sosial teks naratif legenda adalah untuk menyajikan cerita tentang tindakan manusia sedemikian rupa sehingga dipersepsikan oleh pembaca sebagai kebenaran. Untuk menghibur atau menyenangkan pembaca dengan cerita yang menarik (secara umum).

Baca juga artikel yang membahas Kenapa RA Kartini Menjadi Tokoh Inspiratif

Struktur Umum Legenda

Teks legenda memiliki 4 struktur umum, di antaranya:

  • Orientasi

Orientasi membangun latar dan memperkenalkan para tokoh. Bagian ini menjawab pertanyaan Siapa, Apa, Kapan, dan Di Mana.

  • Komplikasi

Komplikasi berarti bagian di mana masalah dalam cerita dikembangkan.

  • Resolusi

Resolusi adalah bagaimana krisis atau konflik diselesaikan oleh tokoh-tokoh utama.

  • Evaluasi

Tahap mundur untuk mengevaluasi cerita atau pesan moral dari cerita tersebut.

Contoh Teks Legenda Asli Indonesia

  • Legenda Tangkuban Perahu

Di Jawa Barat, Dayang Sumbi menikahi Tumang (titisan dewa) dan melahirkan Sangkuriang. Sangkuriang tanpa sengaja membunuh Tumang dan diusir ibunya.

Bertahun-tahun kemudian, mereka bertemu kembali dan Sangkuriang melamar Dayang Sumbi yang awet muda. Untuk menggagalkan pernikahan, Dayang Sumbi memberikan syarat mustahil: membuat danau dan perahu semalam.

Ketika Sangkuriang hampir berhasil, namun Dayang Sumbi bersekongkol sehingga ia gagal dan menendang perahu hingga menjadi Gunung Tangkuban Perahu.

  • Legenda Roro Jonggrang

Bandung Bondowoso dari Pengging mengalahkan Prabu Boko dari Boko dan jatuh cinta pada putri Boko, Roro Jonggrang. Roro Jonggrang yang berduka memberikan syarat mustahil: membangun seribu candi dalam semalam.

Dengan bantuan makhluk halus, Bandung Bondowoso hampir selesai. Namun, Roro Jonggrang menipunya sehingga Bandung Bondowoso gagal dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi arca batu di Candi Sewu.

  • Legenda Malin Kundang

Di Sumatera Barat, Malin Kundang merantau dan menjadi kaya. Ketika kembali, ia malu mengakui ibunya yang miskin di depan istrinya. Ia menghardik dan mengusir ibunya.

Lantaran sakit hati, ibunya kemudian mengutuk Malin Kundang menjadi batu. Kapalnya hancur oleh badai, dan batu di pantai dipercaya sebagai jelmaannya.

Ketiga legenda di atas, Tangkuban Perahu, Roro Jonggrang, dan Malin Kundang, adalah contoh narrative text yang populer di Indonesia.

Selain sebagai hiburan, legenda-legenda ini mengandung nilai-nilai budaya dan memberikan penjelasan tradisional mengenai asal-usul tempat, bangunan, atau fenomena alam, serta menyampaikan pesan moral tentang cinta, kesombongan, dan penyesalan.

Selain narrative text legenda, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari VOI dan follow semua akun sosial medianya!