Satu per Satu Kader Mundur, Ada Apa dengan Partai Ummat?
Logo Partai Ummat (Foto: Tangkap layar YouTube Official Amien Rais)

Bagikan:

JAKARTA - Satu per satu kader Partai Ummat menyatakan mengundurkan diri. Usai Agung Mozin, elite Partai Ummat Neno Warisman juga mengundurkan diri dari partai besutan Amien Rais. Menurut informasi, Neno ingin berfokus mendampingi anaknya yang berada di Turki.

 

"Selama dua pekan di Istanbul ini saya terus merenungkan keberadaan saya sebagai bagian yang belum aktif. Saya merenungkan kapasitas dan kapabilitas saya yang sama sekali belum teruji sehingga setelah memikirkan semua ini. Saya memastikan bahwa keberadaan saya di partai Ummat sebagai anggota Majlis Syuro yang mulia, dapat diganti dan diisi oleh tokoh yang lebih kapabel dan lebih punya kapasitas dan integritas," ujar Neno dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 2 Oktober.

 

 

Pasca, pengunduran diri Neno Warisman kini mulai menyusul satu per satu kader Partai Ummat yang mengundurkan diri. 

 

Pada Senin, 4 Oktober, Ketua DPD Partai Ummat Kota Cirebon Diyanto mengirimkan surat pengunduran secara resmi dari partai yang dipimpin Ridho Rahmadi itu. Dilanjutkan, Sekretaris Umum DPD PU Kota Depok, Uwoh Pramijaya.

 

Pada hari ini, Selasa, 5 Oktober, surat pengunduran diri datang dari Wakil Ketua DPD Partai Ummat Kota Depok Syahrial Chan. Pemberhentiannya sebagai kader lantaran memperhatikan dinamika yang terjadi di DPD, DPW, dan DPP. 

 

Mantan Waketum Partai Ummat Agung Mozin mengatakan, pengunduran diri para kader diperkirakan terus menyusul di beberapa provinsi dan ratusan kabupaten/kota se-Indonesia. 

 

Terkait semakin banyaknya kader yang mundur, Agung tak berkomentar lebih jauh soal Partai Ummat di 2024.