YOGYAKARTA – Endorfin dan dopamin termasuk jenis hormon yang dapat memicu perasaan bahagia. Keduanya sering dianggap sebagai senyawa kimia yang sama lantaran dapat menstabilkan suasana hati, mengendalikan rasa sakit, serta meningkatkan perasaan positif. Lantas, apa beda endorfin dan dopamine?
Perbedaan endorfin dan dopamine dapat diketahui lewat fungsi, tempat produksi, dan manfaatnya tubuh. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut informasi selengkapnya.
Beda Endorfin dan Dopamin
- Fungsi
Dikutip dari laman Cleveland Clinic, Endorfin dilepaskan ketika tubuh merasakan sakit atau stres. Ketika merasakan sakit, saraf dalam tubuh Anda mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak. Berikutnya, otak melepaskan endorfin untuk memblokir sel-sel saraf yang menerima sinyal rasa sakit.
Ini pada dasarnya mematikan rasa sakit. Ini membantu tubuh untuk terus berfungsi, bahkan dalam situasi yang menyakitkan atau penuh tekanan.
Jika endrofin berfungsi sebagai pereda nyeri alami, maka dopamin bekerja pada area otak untuk memberikan perasaan senang, puas dan motivasi. Dopamin juga berperan dalam mengendalikan memori, suasana hati, tidur, belajar, konsentrasi, gerakan, dan fungsi tubuh lainnya.
- Tempat produksi
Menyadur laman Health Life Recovery, endorfin diproduksi di kelenjar pituitari dan hipotalamus. Endorfin juga dikenal sebagai morfin endogen, yang menjadi asal muasal istilah endorfin.
Olahraga, seperti berjalan, berlari, menari, berolahraga, dan bahkan berhubungan seks, menghasilkan endorfin dan membantu mengurangi rasa sakit, stres, dan kecemasan. Endorfin berperan dalam mencegah gejala depresi.
Hal ini berbeda dengan dopamine, jenis hormon ini diproduksi di kelenjar adrenal. Dopamin adalah pembawa pesan kimiawi (neurotransmitter) yang bekerja di dalam otak. Dopamin membantu sel-sel saraf mengirim pesan satu sama lain. Dopamin diproduksi oleh sel-sel jauh di dalam otak dan bekerja pada sel-sel di bagian otak lainnya.
- Manfaat
Manfaat utama endorfin adalah mengurangi rasa sakit, bahkan rasa sakit ringan. Pelepasan endorfin yang sehat dapat menjadi penting bagi kesehatan mental. Kadar endorfin dapat bervariasi berdasarkan berbagai aktivitas dan perilaku.
Endorfin dilepaskan tubuh ketika mengalami hal berikut:
- Olahraga
- Cedera
- Makan makanan pedas
- Tertawa
- Makan coklat hitam
- Berhubungan Seks
Pelepasan endorfin juga memengaruhi kesejahteraan emosional. Hal ini ditandai dengan berkurangnya stres, kecemasan, dan depresi. Peningkatan suasana hati dan harga diri dapat terjadi saat endorfin dilepaskan.
BACA JUGA:
Pada Dopamin, senyawa kimia ini dapat memberikan sejumlah manfaat bagi tubuh, di antaranya:
- Meningkatkan pergerakan fisik
- Meningkatkan ingatan
- Meningkatkan perasaan bahagia
- Meningkatkan perhatian
- Memengaruhi kualitas tidur dan gairah seksual
- Memengaruhi suasana hati
- Membantu dalam belajar
- Membantu dalam proses menyusui
Dikutip dari AI-Care, ketika dilepaskan ke aliran darah, dopamin memainkan peran sindrom fight-or-flight sebagai respons tubuh terhadap situasi stres yang dirasakan.
Demikian informasi soal beda hormon endorfin dan dopamin. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.