Bagikan:

JAKARTA - Nanas mengandung berbagai nutrisi dan senyawa bermanfaat, seperti vitamin C, mangan, dan enzim. Mengonsumsi nanas dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi risiko kanker, dan mempercepat waktu pemulihan setelah operasi.

Nanas adalah buah tropis yang kaya akan nutrisi, antioksidan, dan senyawa lain, seperti enzim yang dapat melindungi tubuh dari peradangan dan penyakit. Biasanya, nanas dimakan dalam keadaan dipanggang, dibakar, atau dipotong segar.

Nanas dan senyawanya terkait dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk peningkatan pencernaan, kekebalan tubuh, dan pemulihan setelah operasi. Berikut adalah 7 manfaat kesehatan nanas, seperti dilansir VOI dari laman Healthline pada Kamis, 20 Februari.

1. Mengandung Antioksidan

Nanas tidak hanya kaya nutrisi, tetapi juga mengandung antioksidan, molekul yang membantu tubuh melawan stres oksidatif. Stres oksidatif disebabkan oleh jumlah radikal bebas yang berlebihan, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh. Nanas terutama kaya akan antioksidan yang disebut flavonoid dan senyawa fenolik.

Sebuah studi pada tikus menunjukkan bahwa antioksidan dalam nanas mungkin memiliki efek perlindungan jantung, meskipun penelitian pada manusia masih terbatas. Selain itu, banyak antioksidan dalam nanas dianggap sebagai antioksidan terikat yang menghasilkan efek yang lebih tahan lama.

2. Membantu Pencernaan

Nanas sering disajikan bersama daging dan unggas di beberapa negara seperti Brasil. Buah ini mengandung sekelompok enzim pencernaan disebut bromelain yang dapat membantu pencernaan daging. Bromelain memecah molekul protein, sehingga usus kecil dapat menyerapnya lebih mudah. Nanas juga merupakan sumber serat yang baik, yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.

3. Mengurangi Risiko Kanker

Kanker adalah penyakit kronis yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Perkembangannya seringkali terkait dengan stres oksidatif dan peradangan kronis. Beberapa studi mencatat bahwa nanas dan senyawanya, termasuk bromelain, dapat mengurangi risiko kanker dengan mengurangi stres oksidatif dan peradangan. Namun, penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan untuk mengonfirmasi efek pastinya.

4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh dan Menekan Peradangan

Nanas telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Buah ini mengandung berbagai vitamin, mineral, dan enzim, seperti bromelain, yang dapat secara kolektif meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.

5. Meredakan Gejala Artritis

Artritis memengaruhi lebih dari 54 juta orang dewasa di Amerika Serikat. Banyak jenis artritis yang melibatkan peradangan pada sendi. Sifat anti-inflamasi bromelain dapat memberikan bantuan nyeri bagi mereka yang menderita artritis inflamasi. Sebuah studi pada 2020 menemukan bahwa suplemen yang mengandung bromelain dan enzim lain dapat seefektif pengobatan nyeri biasa dalam meredakan osteoartritis pada bagian belakang bawah tubuh.

6. Mempercepat Pemulihan Setelah Operasi atau Latihan Berat

Mengonsumsi bromelain dari nanas dapat mengurangi waktu pemulihan setelah operasi atau latihan fisik. Meskipun buah ini membantu mengisi kembali cadangan karbohidrat setelah berolahraga, sebagian manfaatnya juga berasal dari sifat anti-inflamasi bromelain.

Beberapa studi menunjukkan bahwa bromelain dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar, dan rasa sakit yang sering terjadi setelah operasi, termasuk prosedur gigi dan kulit. Bromelain juga dapat mengurangi penanda peradangan. Namun, studi-studi tersebut menggunakan suplemen dengan jumlah bromelain yang tinggi, sehingga belum jelas apakah makan nanas akan memberikan efek yang sama.

7. Cocok Diet

Nanas adalah buah yang manis, praktis, dan mudah ditambahkan ke dalam diet. Buah segar ini mudah ditemukan di banyak toko bahan makanan dan pasar, bahkan di luar musim. Anda bisa membelinya dalam bentuk kalengan, dehidrasi, atau beku sepanjang tahun. Nanas bisa dinikmati sendiri, dalam smoothie, salad, atau pizza buatan sendiri.