Bagikan:

YOGYAKARTA – Mengatur pola makan dan jenis makanan yang dimakan besar kontribusinya untuk kesehatan. Selain itu, dengan diet kita bisa mendapatkan berat badan sehat. Untuk diet makanan mentah atau raw food, ternyata  banyak pula manfaatnya untuk kesehatan. Diet raw food berarti menjalani diet dengan tiga perempat dari makanan yang dimakannya berupa makanan mentah. Selain menurunkan berat badan, orang yang mengikuti diet ini percaya membantu meningkatkan kesejahteraan, kesehatan, dan mengurangi risiko kondisi medis.

Orang yang menjalani diet raw food banyak yang hanya mengkonsumsi makanan nabati. Tetapi ada juga yang menjalaninya dan tetap mengkonsumsi produk hewani atau daging mentah maupun kering. Melansir Medical News Today, Rabu, 23 April, terdapat tiga jenis diet makanan mentah.

Pertama, diet vegan mentah yang tidak mengkonsumsi semua produk hewani dan hanya berfokus pada makanan nabati. Kedua, diet vegetarian mentah, mencakup makanan nabati ditambah telur mentah dan produk susu yang tidak diolah. Ketiga, diet omnivore yang mencakup makan makanan nabati, produk hewani mentah, dan daging mentah atau kering.

manfaat diet raw food atau makanan mentah untuk kesehatan
Ilustrasi manfaat diet raw food atau makanan mentah untuk kesehatan (Freepik)

Diet makanan mentah ini, boleh mengolah makanan dengan cara terbatas. Seperti direndam, dikeringkan, atau dibuat jus. Tetapi tidak diperbolehkan makan makanan yang dipanaskan melebihi suhu tertentu, biasanya 40 sampai 48 derajat Celsius. Satu-satunya pemanasan yang diperbolehkan adalah dengan dehidrator, yaitu alat yang meniupkan udara panas ke makanan. Kalau buah dan sayur, bisa dimakan tanpa direndam. Tetapi untuk kacang-kacangan dan biji-bijian sehingga menjadi kecambah, perlu direndam beberapa waktu terlebih dahulu. Selanjutnya, berikut manfaat diet makanan mentah atau raw food untuk kesehatan.

1. Makanan yang tinggi nutrisi

Diet makanan mentah cenderung lebih banyak makan buah, sayur, kacang-kacangan, dan polong-polongan. Karena makanan yang dikonsumsi sangat variatif, maka lebih banyak mendapatkan vitamin, mineral, lemak sehat, dan protein dari makanan tersebut. Perlu diketahui, memasak dapat menghancurkan beberapa nutrisi. Seperti vitamin B dan vitamin C yang larut dalam air.

2. Makan lebih sedikit makanan olahan

Makanan olahan cenderung lebih tinggi garam, gula tambahan, dan lemak jenuh yang tidak sehat. Makanan tersebut dapat menyebabkan radang pembuluh darah dan penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu, mengurangi atau menghilangkan makanan olahan dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

3. Menurunkan berat badan

Jika Anda ingin menurunkan berat badan, makan makanan yang sebagian besar tidak dimasak dapat membantu. Ini karena makanan mentah biasanya rendah kalori. Untuk makanan nabati, tinggi serat sehingga bikin kenyang lebih lama.

4. Mempertahankan enzim dalam makanan

Menurut sejumlah referensi, proses memasak dengan panas tinggi dapat menghancurkan atau mengubah enzim alami dalam makanan serta beberapa vitamin esensial. Maka menjalani diet makanan mentah membantu mempertahankan enzim dalam makanan tetap bisa diserap tubuh. Meskipun asam lambung bekerja mendenaturasi enzim-enzim makanan untuk diseleksi mana  yang bermanfaat dalam pencernaan.

5. Sumber energi lebih banyak dan manfaat lain

Beberapa orang percaya, diet makanan mentah akan bermanfaat mendapatkan lebih banyak energi. Selain itu, diet ini juga membuat kulit lebih bersih dan pencernaan yang lebih baik.

Selain memahami manfaat diet makanan mentah atau raw food, penting juga mencegah risikonya. Pastikan makanan mentah yang dikonsumsi berkualitas dan tidak mengandung bakteri, virus, pestisida, atau bahan kimia lain yang membahayakan kesehatan.