Konsultasi Telemedisin Pasien Omicron saat Karantina Lebih Baik Dilakukan Tak Hanya Sekali, Begini Penjelasan Ahli
Ilustrasi konsultasi untuk pasien omicron (foto: ANTARA)

Bagikan:

SURABAYA - Pasien positif COVID-19 bergejala ringan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri. Selain itu, pasien juga dianjurkan untuk melakukan konsultasi telemedisin dengan dokter sebagais alah satu prosedur penyembuhan. Namun, konsultasi lebih baik dilakukan tak hanya di hari pertama saja.

"Sebaiknya konsultasi dengan dokter (melalui) temedisin tidak hanya di hari pertama saja, tetapi setiap hari selama masa isolasi mandiri," kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Tjandra Yoga Aditama dikutip dari ANTARA, Selasa, 1 Febrauri.

Konsultasi Kesehatan Pasien Omicron

Konsultasi tersebut penting dilakukan untuk memonitor perkembangan keluhan pasien dari hari ke hari, kemungkinan keluhan dan atau efek samping saat mengkonsumsi obat yang diberikan serta kemungkinan menyesuaikan dosis dan atau memberi obat tambahan bila diperlukan dalam hari-hari menjalani isolasi COVID-19 secara mandiri.

"Kalau sekiranya memang tidak bisa diberikan pelayanan telemedisin gratis tiap hari, maka akan sangat baik kalau pasien dapat konsultasi harian (lewat telepon) dengan dokter. Bagaimanapun pengawasan harian memang penting, walaupun hanya dengan telepon/WA," ujar dia yang pernah menjabat sebagai Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara itu.

Keluarga Pasien Bisa Dilibatkan

Prof Tjandra menyarankan saat konsultasi pertama bisa melibatkan keluarga yang sehari-hari menangani pasien. Dokter dapat menjelaskan pada pihak keluarga pasien terkait apa yang harus mereka lakukan dalam merawat pasien di rumah yang seringkali bukan masalah mudah.

"Kalau pelayanan telemedisin belum bisa melibatkan keluarga yang merawat di rumah, maka baik kalau anggota keluarga mencoba komunikasi dengan dokter atau nakes yang mungkin ada kenalan," kata dia.

Catatan dari Prof. Tjandra

Prof. Tjandra mengatakan, pelayanan telemidisin merupakan bagian amat penting dari isolasi mandiri sekarang ini, terutama mengingat kasus akibat Omicron yang diperkirakan masih akan terus meningkat.

Dia mengingatkan, selain pemberian obat, perlu juga dipikirkan ketersediaan alat kesehatan untuk memantau keadaan kesehatan seperti termometer, tensimeter dan oximetri untuk mengetahui angka sebagai parameter penting untuk pertimbangan pasien harus masuk rumah sakit.