Sisi Positif Introvert: Mulai dari Ketenangan hingga Berpikir Inovatif
Ilustrasi sisi posifit introvert (Unsplash/Ernest Brillo)

Bagikan:

SURABAYA - Seorang yang introvert kerap diafiliasikan dengan kesehatan mental yang terganggu. Padahal hal itu kurang tepat. Orang introvert juga dianggap pendiam hingga tertutup. Anggapan tersebut juga kurang tepat karena seorang yang introvert hanya lebih selektif dan berkomunikasi secara efektif. Selain banyak anggapan yang keliru, tak semua orang memahami sisi positif introvert.

Menggali Sisi Positif Introvert

Seseorang yang introvert kadang merasa bahwa rangsangan sosial sering melelahkan. Oleh karenanya mereka butuh banyak istirahat dengan me time sendirian. Seorang introvert juga lebih fokus pada batin, ide, dan konsep mereka.

Interaksi dan energi mereka lebih banyak digunakan untuk hal yang bermakna. Oleh karena itu, jika Anda termasuk punya kepribadian introvert, tak perlu minder. Berikut, alasan kenapa Anda patut bangga menjadi seorang yang introvert.

1. Punya kemampuan berpikir

Banyak introvert tidak ingin mengikuti aturan masyarakat. Mereka lebih memilih menjalankan aturan mereka sendiri. Pikiran ini merupakan lahan subur untuk mengembangkan ide-ide inovatif.

2. Pengamat yang jeli

Ketika dalam perkumpulan, orang introvert terlihat lebih diam tetapi punya pengamatan yang tajam. Selain jeli dalam mengamati, introvert juga berkomunikasi dengan baik. Mereka juga pendengar yang baik.

3. Kemampuan untuk bersikap jujur

Orang introvert peka dan selaras dengan orang lain. Mereka bisa membangun hubungan bermakna dan langgeng. Introvert juga jarang merasa kesepian, karena ia punya teman-teman yang berkualitas dan bersikap jujur.

4. Mampu mengubah hal besar dengan kelembutan

Cenderung melakukan gerakan yang lembut, bahkan kadang disebut sebagai orang yang pendiam, introvert sesungguhnya bisa mengubah hal besar. Menurut Allison Abraham, LSCW-R. psikoterapis berlisensi berbasis di New York City, diam-diam banyak tokoh introvert yang bisa mengubah ‘dunia’ seperti Rosa Parks dan Eleanor Roosevelt.

5. Berani menerima tantangan

Tidak sedikit introvert yang membutuhkan strategi dalam mengembangkan diri. Namun, bukan berarti mereka menolak tantangan. Sebaliknya, mereka bisa terhubung dengan orang lain secara mendalam dan membangun koneksi berkualitas.

6. Kehidupan yang tenang membuat kreativitas introvert terangsang

Dilansir Psychology Today, Rabu, 9 Maret, introvert lebih suka dunia imajinasi batin sebagai tempat lahirnya inovasi dan kreativitas. Ia lebih suka kehidupan yang tenang, sunyi, namun tetap efektif merangsang kreativitasnya.

7. Bisa selaras dengan orang lain

Selaras dengan pemikiran orang lain membutuhkan keterampilan batin lho. Ini juga salah satu yang dimiliki orang introvert. Mereka bisa selaras dengan perasaan, pemikiran, dan cara kerja efektif dengan orang lain. Bahkan mereka juga sangat empatik dan berbelas kasih. Bisa dibilang orang-orang introvert punya kepekaan tinggi ketika berinteraksi.

Dari pemaparan di atas, apakah Anda termasuk memiliki pribadi introvert? Setiap orang tentu memiliki pribadi unik, maka menggali dan mengembangkannya diperlukan setidaknya untuk kesejahteraan hidup.