7 Cara Mengatasi Air Bau Besi dan Kuning
Ilustrasi air tanah (Dok. KPUPR)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Air bau besi hingga keruh kadang memang terjadi. Kondisi tersebut menjadikan air sumur jadi tidak bisa dikonsumsi atau sekedar dipakai untuk aktivitas lain. Tak perlu khawatir karena ada cara mengatasi air bau besi dan kuning agar menjadi air bersih.

Cara Mengatasi Air Bau Besi dan Kuning

Air sumur yang beraroma besi hingga keruh terjadi bukan tanpa sebab. Hal itu terjadi karena di dalam kandungan zat besi (Fe) dan mangan (Mg) yang ada pada air berlebihan. Air yang memiliki kandungan Fe dan Mg berlebih tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi. Selain itu air juga akan memicu penyumbatan di pipa.

Tak perlu khawatir saat kondisi ini terjadi pada Anda karena ada solusi untuk mengatasi masalah air aroma besi hingga kuning yakni sebagai berikut.

  1. Jernihkan dengan Tawas

Tawas adalah bahan kimia yang berguna sebagai flocculator. Fungsi tawas adalah menggumpalkan kotoran pada air. Tawas bisa dipakai untuk menjernihkan air yang bau besi atau keruh karena kotoran lain. Cara jernihkan air dengan tawas adalah dengan mengikuti langkah berikut ini.

  • Sediakan tawas kurang lebih 1 Kg
  • Campur tawas dengan air di ember
  • Setelah tercampur dan larut, tuang air tawas ke dalam sumur yang airnya bermasalah
  • Tunggu setidaknya 2 jam agar air tawas bereaksi. Jika bau air masih bermasalah, Anda bisa menambahkan tawas.
  1. Sediakan Bak Penampungan

Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menyediakan bak penampungan. Bak ini digunakan untuk menampung sementara air yang dipompa dari dalam sumur. Setelah terisi penuh, tunggu beberapa hari maka bau air di dalam bak penampungan akan berkurang.

  1. Pakai Filter Elektrik

Salah satu cara paling praktis mengatasi air sumur berbau adalah dengan filter air elektrik. Biasanya alat ini dipasang di pipa dekat toren air. Filter bisa didapatkan di toko bangunan, namun pemasangannya harus dilakukan oleh teknisi profesional.

  1. Gunakan Ijuk

Penjernihan air juga bisa dilakukan dengan ijuk, namun cara ini butuh waktu lebih lama. Caranya adalah dengan menenggelamkan rangkaian ijuk yang diikat dengan tali ke dalam sumur. Anda bisa menggunakan pemberat agar ijuk tetap berada di dasar.

  1. Arang Tempurung Kelapa

Tempurung kelapa juga mampu mengikat kotoran dan bau pada air. Seperti ijuk, cara ini juga membutuhkan waktu lebih lama. Caranya cukup mudah, yakni dengan menenggelamkan arang tempurung kelapa yang diwadahkan pada karung hingga ke dasar sumur.

  1. Kuras Air Sumur

Air sumur yang keruh dan bau bisa disebabkan karena material lumpur yang muncul setelah penggalian. Agar air kembali jernih, cobalah untuk memompa air sumur sebanyak-banyaknya. Air yang keluar dari dalam tanah akan kembali jernih setelah lumpur hilang.

  1. Perdalam Sumur

Galian sumur yang terlalu dangkal juga berpotensi memicu air jadi keruh bahkan berbau. Hal ini disebabkan karena air tercemar karena material lain. Cobalah untuk memperdalam sumur agar mendapatkan air tanah dengan kualitas lebih baik.

Disarankan untuk masyarakat untuk mengetahui kriteria rumah tangga yang harus izin pakai air tanah seiring dengan aturan terbaru.

Itulah beberapa cara mengatasi air bau besi dan kuning. Kunjungi VOI.ID  untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

Terkait