Bagikan:

JAKARTA - Intermittent fasting merupakan salah satu metode diet yang populer di masyarakat belakangan ini. Metode ini mengharuskan seseorang untuk berpuasa tanpa makanan dalam periode waktu tertentu.

Diet ini membagi waktu harian dalam dua periode, yakni periode puasa dan periode makan. Ketika periode puasa, Anda tidak diperbolehkan mengonsumsi apa pun, kecuali minum air.

Air yang dimaksud pada dasarnya adalah air mineral yang nol kalori. Namun, bagaimana jika seseorang yang intermitten fasting membutuhkan kopi di tengah periode puasanya?

Dikutip dari Women’s Health, pada Jumat, 31 Januari 2025, dikatakan bahwa secangkir kopi hitam tidak akan mengganggu periode puasa diet. Ini karena segelas kopi hitam pada umumnya bebas akan lemak.

Namun, Anda harus memerhatikan proses pembuatan kopinya. Jangan tambahkan secangkir kopi hitam dengan bahan-bahan lainnya, seperti susu, creamer, atau gula.

Minum kopi dengan berbagai tambaha bisa menganggu periode puasa diet intermiten yang dijalani. Terlebih untuk susu, karena susu mengandung kalori.

“Menambahkan susu secara teknis akan membatalkan puasa Anda, karena susu mengandung kalori,” kata ahli gizi Roxana Ehsani.

Dengan demikian, Anda hanya bisa mengonsumsi kopi hitam di periode puasa intermittent fasting. Anda tidak boleh minum racikan kopi seperti kopi susu gula aren, macchiato, latte, hingga cappuccino yang mengandung susu.

Sementara itu, intermittent fasting diklaim dapat menurunkan berat badan dalam jangka pendek. Diet ini juga bisa memperbaiki tekanan darah, kadar kolesterol, hingga resistensi insulin.

Mengonsumsi kopi saat intermittent fasting juga memberikan beberapa manfaat bagi tubuh. Seperti memperlancar metabolisme, hingga menjaga kesehatan otak ketika puasa.