JAKARTA - Bergabung dengan Slipknot sejak November 2023, Eloy Casagrande (drum) yang berasal dari Brasil akhirnya buka suara terkait desain topeng yang ia kenakan untuk tampil di atas panggung.
Adapun, topeng Casagrande berwarna putih – mirip dengan topeng Joey Jordison – dengan garis berwarna hitam dan lubang peluru di bagian dahi.
Casagrande mengatakan, desain topeng itu ia kerjakan bersama salah satu pendiri Slipknot, Shawn “Clown” Crahan. Warna putih dipilih untuk mengenang mendiang Joey Jordison, drumer awal serta pendiri Slipknot yang meninggal dunia pada 26 Juli 2021.
"Topeng itu adalah sesuatu yang saya buat dengan Clown. Hal pertama yang dia tanyakan kepada saya di awal adalah seperti, 'Bisakah kami memiliki topeng putih untukmu?' Hal pertama yang harus dilakukan untuk mengenang Joey. Hargai warisannya,” ungkap Casagrande, mengutip kanal YouTube Modern Drummer Official, Minggu, 26 Januari.
“Dan saya mengusulkan untuk membuat seperti garis-garis hitam ini untuk mengenang penduduk asli Brasil,” lanjutnya.
BACA JUGA:
Baginya, penting untuk membawa unsur Brasil dalam desain topeng. Dia ingin membawa serta budaya orang-orang dari Negeri Samba itu.
“Namun ekspresi saya, ekspresi wajah saya, ini dirancang oleh Clown. Dia melihat saya bermain tanpa topeng dan berkata, ‘Seperti itulah Anda terlihat saat memainkan musik Slipknot. Jadi, kami akan memasangnya di topeng Anda.'"
Kemudian, Casagrande mengungkap makna dari lubang peluru di bagian dahi, yang mana menceritakan insiden yang pernah ia alami dua tahun lalu.
"Saya datang dengan ide lubang peluru. Dua tahun lalu, saya dirampok di São Paulo. Saya sedang berjalan di lingkungan tempat tinggal saya, saat itu pukul sembilan pagi, saya pergi ke pusat kebugaran, dan dua orang pria bersepeda motor menghentikan saya dan menodongkan pistol ke kepala saya dan meminta saya untuk memberikan ponsel dan ransel saya,” tutur drumer 33 tahun itu.
“Itu adalah sesuatu yang entah bagaimana banyak berubah dalam diri saya. Dan dia memutuskan untuk tidak menembak. Jadi, saya beruntung,” sambungnya.
Sebagai informasi, Joey Jordison menjadi penggebuk drum Slipknot hingga tahun 2013. Ia meninggal dunia pada tahun 2021 di usia 46 tahun.
Posisi yang ditinggalkan Jordison diisi Jay Weinberg, yang akhirnya meninggalkan band setelah satu dekade.
Adapun, Casagrande meninggalkan Sepultura tidak lama sebelum band asal Brasil itu bubar.