Surabaya Sambut Piala Dunia U-17 dengan Arak-arakan Trophy Experience
Agenda "Trophy Experince" di Jalan Tunjungan Surabaya untuk menyemarkan Piala Dunia U-17 Indonesia yang digelar pada 10 November -2 Desember 2023. (Antara/Ananto Pradana)

Bagikan:

JAKARTA - Masyarakat memadati kawasan Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Minggu, guna menyaksikan "Trophy Experince" jelang dimulainya perhelatan Piala Dunia U-17 di Indonesia, pada 10 November hingga 2 Desember 2023.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam sambutannya, mengajak seluruh masyarakat mendukung perjuangan Tim Nasional Indonesia U-17 di turnamen sepak bola dunia tingkat usia muda itu.

"Saya mengajak warga Indonesia, Jawa Timur, dan Surabaya kita dukung timnas, tunjukkan tuah Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) bagi timnas," kata Eri dikutip Antara.

Agenda tersebut dibuka pada pukul 06.43 WIB dan ditandai dengan digelindingkannya bola raksasa dari sisi utara Jalan Tunjungan menuju sisi Selatan.

Penggelindingan bola raksasa itu dibarengi dengan rombongan pasukan pengibar bendera dan iring-iringan drum band dari Politeknik Perkapalan (Poltekpel) Surabaya.

Setelah rombongan pertama melintas, muncul sekumpulan anak-anak yang menggunakan permainan tradisional, seperti egrang dan bakiak.

Mereka menggunakan berbagai atribut yang menggambarkan perhelatan Piala Dunia U-17, mulai topi berhiaskan bendera negara peserta hingga papan bertuliskan grup di turnamen tersebut.

Ada juga sekelompok regu pemandu sorak yang dilibatkan, barongsai, komunitas sepatu roda, musik tradisional, dan penari reog.

Komunitas sepeda tua dari Komunitas Sepeda Tua (Kosti) Kota Surabaya juga terlibat memeriahkan acara, beberapa dari mereka baju komunitas berwarna hitam dan beberapa lainnya mengenakan pakaian sorjan.

Setiap sepeda juga dilengkapi bendera merah putih yang terpasang di sebilah tongkat bambu.

Salah satu sepeda milik anggota Kosti juga dilengkapi dengan pengeras suara yang memutar beragam musik kekinian.

Iring-iringan peserta "Thropy Experience" beranjak dari Jalan Tunjungan menuju titik akhir di Balai Pemuda di Jalan Gubernur Suryo. Masyarakat sudah memadati kawasan tersebut sejak pukul 05.49 WIB.

Saat arak-arakan tiba, terlihat sejumlah petinggi Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), pemerintah pusat, hingga pejabat daerah setempat yang hadir di dalam agenda tersebut, seperti Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Wakil Ketua Umum Ratu Tisha Destria, dan Ketua Asprov PSSI Jawa Timur Ahmad Riyadh.

Kemudian, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Sekeretaris Daerah Surabaya Ikhsan, dan Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya, Wiwiek Widayati, Anggota DPRD setempat Khusnul Khotimah dan Budi Leksono.

Rombongan disambut maskot Piala Dunia U-17 Indonesia, Badak Cula Cahaya (Bacuya).

Sekitar pukul 07.38 WIB, rombongan arak-arakan "Trophy Experience" tiba di Balai Pemuda, Surabaya yang sudah dipadati oleh masyarakat.

Berdasarkan informasi, usai hadir di "Trophy Experience", Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama rombongan menuju Stadion Gelora Bung Tomo untuk melakukan peninjauan.