Gempa di Jember Sebabkan 38 Rumah Rusak Ringan hingga Berat

JEMBER - Gempa di Jember, Jawa Timur dengan magnitudo 5,0 menyebabkan puluhan rumah rusak. Total sementara rumah warga yang rusak ringan hingga berat menjadi 38 rumah dari yang semula sebanyak 29 rumah.

"Total sementara rumah yang rusak akibat gempa mencapai 38 rumah yang terdiri 28 rumah rusak ringan, sembilan rumah rusak sedang, dan satu rumah rusak berat," ujar Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo dikutip Antara, Kamis, 16 Desember.

Gempa di Jember Rusak Rumah Warga

Heru mengatakan, rumah yang rusak tersebar di enam kecamatan, yaitu Kecamatan Ambulu, Tempurejo, Silo, Puger, Wuluhan, dan Sukorambi. Untuk saat ini pendataan rumah rusak masih dilakukan oleh petugas di lapangan.

"Wilayah yang terdampak gempa bumi, yakni empat desa di Kecamatan Ambulu, tiga desa di Kecamatan Tempurejo, satu desa di Kecamatan Silo, dua desa di Kecamatan Puger, tiga desa di Kecamatan Wuluhan, dan satu desa di Kecamatan Sukorambi," paparnya.

Tidak hanya rumah warga, kerusakan juga dialami oleh pondok pesantren dan balai Desa Wonoasri.

"Jumlah korban yang mengalami luka-luka juga bertambah dari empat orang, kini menjadi enam orang dengan rincian empat orang luka ringan dan dua orang mengalami luka sedang yang sudah mendapat perawatan dari tim medis," katanya.

Warga Diminta Tak Mudah Terhasut

Data lokasi yang dikantongi BPBD kemungkinan masih bisa berkembang. Untuk saat ini warga masyarakat diminta tetap tenang dan diminta tak mudah terprovokasi dengan kabar yang beredar.

"Saya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujarnya.

Heru juga mengimbau agar masyarkaat menghindari bangunan yang retak atau rusak karena gempa. Warga juga diminta untuk memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.