Wali Kota Surabaya Tak Segan Tindak Tegas Bioskop dan Tempat Hiburan yang Langgar Prokes
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di salah satu bioskop di Kota Surabaya. (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)

Bagikan:

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku tak segan menjatuhkan sanksi yang berupa penutupan usaha untuk tempat rumah hiburan umum (RHU), terutama bioskop yang saat ini sudah berioperasional, jika mereka kedapatan melanggar aturan protokol kesehatan (prokes).

Dikutip dari Antara, Senin, 5 April, Eri Cahyadi mengatakan bahwa pihaknya sudah membuat surat pernyataan dan telah ditandatangani oleh pelaku usaha RHU, terutama bioskop.

"Maka kalau ada yang melanggar kami tutup sampai berakhirnya pandemi COVID-19," tegasnya.

Wali Kota Surabaya sempat memberi arahan kepada pengelola bioskop

Ia menilai, para pengelola RHU dan masyarakat saling gotong royong untuk menjaga kota agar bebas dari pandemi COVID-19. Ia juga menekankan berkali-kali agar pengelola RHU menjalankan usaha sesuai prokes.

"Sekali lagi ini untuk ekonomi Surabaya lebih baik lagi. Mohon semua saling jaga kota agar warganya bahagia, sehat dan ekonomi terus bergerak," jelasnya.

Eri mengaku sempat mengarahkan para pengelola bioskop agar mereka menjaga prokes dan berani menegur pengunjung yang lalai dalam menerapkan prokes seperti melepas masker.

Pembukaan bioskop, kata Eri, bertujuan untuk menggerakkan kembali perekonomian kota. Oleh karena itu ia meminta kepada pengelola bioskop agar terus disiplin dalam menerapkan prokes.

"Kami meminta tolong kepada pengelola untuk menjaga prokesnya masing-masing. Sebab, jika kota ini ingin bergerak perekonomiannya, seluruh stakeholder juga harus menjaga kota," ungkapnya.

Selain itu, mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya tersebut juga memastikan, sebelum pengunjung masuk ke dalam gedung bioskop, mereka akan dipastikan sudah disemprot disinfektan.

Mereka wajib melewati bilik disinfektan. Hal itu penting dilakukan agar ekonomi tetap berjalan dan masyarakat bahagia.

"Jadi kita semua saling menghargai, sehingga kota kita jadi adem-ayem, termasuk perekonomiannya," ujarnya.

Selain terkait penindakan tegas wali kota Surabaya terhadap tempat hiburan, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.