Rumah Penduduk Desa Lereng Gunung Bromo Kini Mulai Teraliri Listrik
Penduduk desa Lereng Gunung Bromo sudah bisa nikmati listrik (ANTARA)

Bagikan:

SURABAYA - Rumah penduduk desa Lereng Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur mulai teraliri listrik PLN. Pengaliran dilakukan setelah pengembangan jaringan listrik di salah satu dusun di desa setempat diusulkan.

Penduduk Desa Lereng Gunung Bromo Bisa Nikmati Listrik

Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Asyari bersama anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo, dan Manager ULP Probolinggo Faizal Reyhan secara simbolis melakukan penyalaan listrik di rumah Bambang, Kepala Dusun Ngelosari, Desa Sapikerep, Kecamatan Sukapura.

"Listrik menjadi salah satu kebutuhan penting bagi kehidupan sehari-hari khususnya di daerah-daerah terpencil, sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo bekerja sama dengan PLN melakukan pengembangan jaringan listrik di wilayah Dusun Ngelosari," ucap Asisten Pembangunan dan Perekonomian Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Asyari dikutip Antara, Senin, 21 Maret.

Penyaluran Listrik Terlaksana dengan Baik

Pemkab Probolinggo dan PLN memasang jaringan listrik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat Dusun Ngelosari. Listrik juga bermanfaat untuk mendukung usaha masyarakat dan memberi kemudahan dalam proses belajar mengajar di sekolah.

"Perjuangan yang sangat panjang terkait dengan penyaluran listrik di Dusun Ngelosari, Desa Sapikerep telah terselesaikan dengan baik," tuturnya.

Masyarakat dapat menikmati kesediaan jaringan listrik yang sudah disambungkan di rumah-rumah, bahkan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari karena hal terpenting adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) akan semakin meningkat.

"Harapannya masyarakat dapat menjaga dan merawat jaringan listrik PLN dengan baik agar supaya aliran listrik yang tersedia itu tidak terjadi gangguan. Sejumlah 31 sambungan rumah untuk segera terselesaikan dan bisa melanjutkan jaringan-jaringan ke lainnya," katanya.

Jaringan Listrik Ilegal Akan Diputus

Sementara anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo selaku perwakilan masyarakat Desa Sapikerep mengatakan, pihaknya akan selalu mendorong agar supaya nantinya pengembangan jaringan listrik juga dilakukan di Pusunglepet dan Pusung Malang.

"Setelah ada jaringan listrik yang resmi, jaringan-jaringan listrik ilegal akan dilakukan pemutusan dan tidak digunakan lagi," ujarnya.

PLN Akan Layani Masyarakat

Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) Probolinggo Faizal Reyhan yang mewakili Manager UP3 Pasuruan mengatakan, PLN akan selalu melayani masyarakat terkait dengan dibutuhkannya jaringan listrik.

"Setelah delapan tahun lamanya dan pada akhirnya bisa terealisir saat ini, bahkan masyarakat dapat menggunakan jaringan listrik untuk kebutuhan sehari-hari," katanya.

Ia menjelaskan, PLN juga memiliki program khusus yaitu Program Lisdes yang diawali dengan survei di beberapa titik yang belum teraliri listrik, sehingga diharapkan desa-desa khususnya di Kabupaten Probolinggo yang belum ada jaringan listrik berkesempatan untuk dialiri listrik.

Artikel ini telah tayang dengan judul Puluhan Rumah di Desa Lereng Gunung Bromo Kini Teraliri Listrik.

Selain terkait penduduk desa Lereng Gunung Bromo, dapatkan informasi dan berita daerah Jawa Timur melalui VOI Jatim.