Ceramah di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Cak Nun Ungkap Kekagumannya Pada Puan Maharani: Jauh Lebih Tajam

SURABAYA - Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani diminta untuk menjadikan PDI Perjuangan sebagai partai pengayom. Permintaan ini diungkapkan oleh Cendekiawan Muslim Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun di Masjid At-Taufiq, Sekolah Partai PDI Perjuangan dalam acara ‘Sinau Bareng Cak Nun' di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu, 11 April malam.

“PDIP harus bertransformasi menjadi PDI Pengayoman, bukan lagi PDI Perjuangan, untuk mengayomi seluruh warga,” ucap Cak Nun dalam keterangan tertulis di Jakarta, Antara, Senin, 11 April.

Cak Nun dalam Sekolah Partai PDI Perjuangan

Dalam kesempatan tersebut Cak Nun juga menegaskan bahwa acara yang dihadirinya malam itu bukanlah acara politik, namun acara yang digelar untuk menguatkan keindonesiaan.

“Acara ini bukan acara partai, tidak ada politik-politikan. Ini acara untuk meneguhkan keindonesiaan,” katanya.

Puan Lebih Dewasa

Cak Nun juga mengakui bahwa sosok dan kiprah Puan Maharani di dunia politik saat ini makin dewasa dan bijaksana.

“Saya menemukan Mbak Puan ini jauh lebih dewasa daripada yang saya sangka. Jauh lebih tajam pikirannya daripada yang saya sangka, dan jauh lebih sareh atau bijaksana daripada yang saya duga-duga. Jadi, saya bersyukur dan yang paling saya kagumi acara berlangsung karena kebesaran jiwanya Bu Mega," ujar Cak Nun.

Tanggapan Puan Maharani

Sementara itu, Puan berterima kasih atas kehadiran dan pesan yang disampaikan Cak Nun. Kepada Cak Nun, Puan juga menyampaikan salam dari Presiden Ke-5 RI yang juga Ketua Umun PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

“Sekolah Partai PDI Perjuangan sekarang berhadapan dengan Masjid At-Taufiq. Artinya kepedulian kita bersama umat Islam untuk bisa terus bisa bersinergi dan bergotong royong. Seperti harapan Cak Nun agar PDI Perjuangan bisa mengayomi seluruh warga bangsa,” kata Puan.

Puan secara khusus bersyukur Masjid At-Taufiq, yang dibangun untuk mengenang ayahnya Taufiq Kiemas, akhirnya bisa dibuka setelah tertunda karena pandemi COVID-19.

Artikel ini telah tayang dengan judul Sosok Puan Maharani di Mata Cak Nun: Makin Dewasa dalam Politik, Harus Bawa PDIP jadi Partai Pengayom.