7 Jenis Makanan Penyebab Jerawat yang Lebih Baik Tak Makan Berlebihan
Ilustrasi jenis makanan penyebab jerawat (iStockphotos)

Bagikan:

SURABAYA - Menjaga kecantikan tetap paripurna memang bukan hal yang mudah. Tak cukup hanya dengan perawatan, Anda juga harus menjaga pola makan. Ada beberapa jenis makanan penyebab jerawat yang lebih baik dikontrol. Lalu, apa saja jenisnya?

Jenis Makanan Penyebab Jerawat

Cemilah memang enak untuk dikonsumsi. Ada beragam jenis camilan mulai dari gorengan hingga pizza terbaru  yang ternyata mampu menimbulkan efek pada wajah.

Patut diketahui bahwa makanan memang taksecara langsung berkontribusi menyebabkan jerawat. Akan tetapi kebiasaan yang menyertainya itu yang berpotensi membuka peluang mengundang jerawat seperti sering memegang wajah dan tidak rutin membersihkan wajah bisa jadi penyebab langsung tumbuh jerawat di wajah.

Agar tetap terkontrol dan tak makan sembarangan, terutama bagi Anda yang memiliki kulit berminyak, hindari konsumsi makanan berikut ya.

1. Makanan cepat saji

Sebuah studi dilansir Healthine, mengaitkan makanan tinggi kalori, berlemak, dan karbohidrat olahan dengan risiko jerawat. Studi tersebut melibatkan 5.000 remaja dan dewasa muda Cina yang menemukan bahwa diet tinggi lemak memicu peningkatan tumbuh jerawat sebanyak 43 persen.

Studi lain yang melibatkan 2.300 pria Turki menemukan bahwa sering makan burger atau sosis dikaitkan dengan peningkatan risiko terkena jerawat sebanyak 24 persen. Beberapa peneliti mengaitkan makanan cepat saji bisa mempengaruhi ekspresi gen dan mengubah kadar hormon dengan cara mendorong perkembangan jerawat.

2. Cokelat

Cokelat pada satu sisi bisa membantu meningkatkan hormon bahagia. Tetapi pada sisi yang lain, dibuktikan dalam sebuah studi bahwa pria yang mengonsumsi 100 persen kakai tanpa pemanis mengalami peningkatan jerawat.

3. Makanan yang mengandung asam lemak omega-6

Banyak konsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-6, mendorong ketidakseimbangan tubuh dan menyebabkan inflamasi.

Makanan dengan asam lemak yang memicu jerawat adalah minyak jagung dan kedelai. Sedangkan asam lemak omega-3 membantu mengatasi inflamasi dalam ikan dan kenari.

Selain 7 jenis makanan di atas, penting untuk mengukur sensitivitas tubuh terhadap makanan tertentu. Sebab, setiap kondisi tubuh akan bereaksi berbeda terhadap kandungan dalam makanan. Dengan diet eliminasi, misalnya, Anda bisa membatasi konsumsi jenis makanan tertentu yang memicu reaksi jerawat pada wajah.

4. Makanan berminyak

Makanan yang digoreng atau makanan yang berlemak bisa menyebabkan jerawat membengkak. Bahkan bisa memicu tumbuh jerawat baru jika tak terkontrol dalam mengonsumsinya.

5. Makanan manis

Gula putih yang dikonsumsi dalam bentuk minuman manis atau maakanan manis kaya akan karbohidrat olahan. Kandungan tersebut akan lebih cepat diserap dan dialirkan ke seluruh tubuh. Dilansir Skin Kraft Laboratorium¸ tingginya kadar insulin juga mendorong kelebihan gula yang akhirnya bisa menyebabkan wajah jerawatan.

6. Makanan karbohidrat sederhana

Karbohidrat sederhana ada dalam tepung yang memiliki serat rendah. Misalnya dalam roti, pasta, sereal, dan mie. Makanan ini meningkatkan indeks glikemik tinggi, insulin memicu hormon androgen aktif dan pertumbuhan sel serta produksi sebum lebih banyak.

7. Produk susu

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi susu rendah lemak menyebabkan peningkatan jerawat. Mekanisme kerjanya belum jelas, tetapi jika tumbuh jerawat setelah konsumsi produk susu artinya perlu mempertimbangkan kembali untuk menguranginya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Kenali Tahan! Meski Nikmat, 7 Jenis Makanan Ini Bisa Sebabkan Wajah Jerawatan.