Penyelenggara AFF 2021 Dukung Gerakan LGBT, PSSI: Hak Masing-masing Tim
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (VOI)

Bagikan:

SURABAYA - Tim Nasional Indonesia tak mengenakan ban pelangi yang menyimbolkan gerakan LGBT saat berlaga di piala AFF 2021. Hal itu dikatakan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Penyelenggara AFF 2021 Dukung LGBT

Seperti diketahui, pihak penyelenggara AFF memberikan dukungan kepada gerakan LGBT (Lesbi, Gay Biseksual, Transgender).

Sebelumnya, di laga timnas Thailand, sang kapten Teerasil Dangda mengenakan ban kapten pelangi saat berlaga. Hal itu kemudian memancing perdebatan di kalangan pecinta sepak bola RI. Menanggapi hal tersebut, Iriawan memastikan bahwa Skuad Garuda tidak akan menggunakan ban kapten pelangi.

Timnas RI Tak Dukung LGBT

Iriawan juga menghubungi Direkktur Teknis PSSI, Indra Sjafri yang mendampingi tim di Singapura untuk memastikan bahwa timnas tak turut serta mendukung gerakan itu.

"Ya itu kan, hak masing-masing tim, klub atau negaranya silahkan saja kalau mau pakai atau tidak," kata Iriawan dalam keterangan yang diterima VOI, Senin 6 Desember.

"(Timnas Indonesia) Tidak akan pakai. Saya telpon nanti ke Indra Sjafri. Kami putuskan tidak akan pakai dan akan hubungi ke sana. Kalau negara lain silahkan, kan budayanya beda," ujar pria yang juga akrab disapa Iwan Bule ini.

Timnas Tetap Gunakan Ban Biasa

Nantinya Timnas hanya akan mengenakan ban kapten biasa yang ditambahkan logo burung garuda.

"Kita maunya biasa aja ban kapten malah rencananya mau saya tambah garuda," ucapnya.

Timnas Indonesia sendiri baru akan melakoni aga perdana pada 9 Desember mendatang dengan menghadapi Kamboja. Setelah itu, Evan Dimas dkk akan melawan Laos 12 Desember, Vietnam 15 Desember, dan Malaysia 19 Desember 2021