MALANG - Seorang petani di Malang tewas tertimbun longsoran tebing tanah ladang di Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari longsor, Malang, Jawa Timur.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menjelaskan bahwa longsor terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan deras pada hari Minggu, 28 November.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Tuntaskan Longsor Tutup Jalan Wangunjaya Cianjur, BPBD Bakal Pasang Tembok Cegah Susulan
04 Desember 2023, 18:42 -
| BERITA
Dua Orang Petani Situbondo Tersambar Petir, Satu Tewas dan Satu Lainnya Menderita Luka Bakar
26 November 2021, 17:23
Kronologi Petani di Malang Tertimbun Longsor
Kejadian tersebut terjadi saat korban tengah menggarap tanah ladang bersama istri dan petani lainnya. Tiba-tiba hujan deras. Istri dan petani lainnya memilih menepi, namun korban tetap kekeh tak menepi.
“Namun korban tidak. Dia tetap meneruskan pekerjaannya hingga kemudian tanah tebing di sekitar lokasi tiba-tiba longsor,” ujar Sadono kepada wartawan, Senin, 29 November.
Proses pencarian korban tertimbun longsor dilakukan oleh relawan dan petugas BPBD.
“Karena medan lokasi tidak bisa dijangkau dengan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat. Terpaksa evakuasi akan kita lakukan secara manual," jelas Sadono.
Pada siang ini, tim gabungan menemukan korban sudah tak bernyawa tertimbun longsoran tanah. Jenazah korban ditemukan pada pukul 12.04 WIB tak jauh di sekitar lokasi longsor sekitar radius 2-3 meter.
Artikel ini telah tayang dengan judul Ngotot Garap Tanah Ladang saat Hujan Deras, Petani di Malang Tewas Tertimbun Longsor.
Selain terkait petani di Malang, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.
Tag: nusantara bpbd jawa timur longsor malang