SURABAYA - Bencana banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur menyebabkan banyak rumah rusak. Banjir yang terjadi sejak hari Kamis, 4 November itu juga menelan korban jiwa.
"Per Jumat pukul 06.00 WIB, jumlah korban jiwa meninggal dunia menjadi 2 orang. Sedangkan 5 orang ditemukan dalam kondisi selamat dan 6 orang yang dilaporkan hilang masih dalam pencarian," ujar Plt. Kapusdstinkom Kebencanaan BNPB Abdil Muhari dalam keterangannya, Jumat, 5 November.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Update Banjir Bandang Kota Batu, Korban Meninggal Dunia Jadi 6 Orang
05 November 2021, 12:54 -
| BERITA
Ratusan Korban Banjir Bandang di Malang Mengungsi di Jatimulyo dan Taman Wisata Senaputra
05 November 2021, 17:48 -
| BERITA
Banjir Bandang, Anjing Pelacak dan Alat Berat akan Diturunkan di Kota Batu
05 November 2021, 11:40
Enam Desa Terdampak Banjir Bandang di Kota Batu
Setidaknya ada enam desa di Kecamatan Bumiaji yang terdampak banjir bandang, yakni Desa Sumber Brantas, Desa Bulu Kerto, Desa Tulung Rejo, Desa Padang Rejo, Desa Sido Mulyo dan Desa Punten.
Adapun kerusakan material yang disebabkan banjir bandang ini adalah 17 unit rumah rusak, 28 sepeda motor rusak, 3 unit mobil rusak, 8 ekor hewan ternak hanyut terseret derasnya arus sungai, dan 6 kandang hewan ternak rusak berat.
Penanganan Banjir Bandang di Kota Batu
Abdul Muhari menuturkan, saat ini tim gabungan dari BPBD Kota Batu, Basarnas, PMI, TNI, Polri dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait terus melakukan proses upaya percepatan penanganan bencana banjir bandang.
Penanganan tim gabungan difokuskan pada pencarian, pertolongan, dan pembersihan sisa material lumpur juga puing-puing lainnya.
"Tim gabungan lainnya juga telah mengupayakan tempat pengungsian berikut distribusi logistik bagi para warga terdampak banjir bandang. Adapun kondisi cuaca di lokasi dilaporkan cerah berawan," jelasnya.
Artikel ini telah tayang dengan judul
Selain terkait banjir bandang di Kota Batu, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.