SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendapat dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk maju di Pilkada Surabaya 2024.
Ketua DPD PSI Surabaya Erick Komala menjelaskan, pihaknya bakal berkolaborasi dengan Wali Kota Eri Cahyadi untuk menyongsong Pilkada Surabaya 2024.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Terkait Pilkada Jatim 2024, Pengamat Politik Sebut Emil Dardak Punya Potensi
21 Juli 2022, 15:31 -
| BERITA
Pilgub Jatim 2024: Lembaga Survei Sebut Elektabilitas Eri Cahyadi Tinggi
23 Juni 2022, 12:20
"Kami akan memberikan dukungan konkret. Kami semua akan menggerakan basis massa untuk mendukung Pak Eri Cahyadi," katanya, di Surabaya, Jawa Timur, dikutip dari Antara, Minggu 12 Desember.
PSI Bergerak Sambut Pilkada Surabaya 2024
Untuk menyambut hal tersebut, DPD PSI akan mulai tancap gas mulai tahun 2022.
"Kami harus ambil start dahulu, panasi dulu, gak boleh lengah. Kalau 2023 ngegas, ya, telat. Jadi mulai 2022, kami petakan wilayah-wilayahnya," sebut Erick.
Erick juga mengatakan bahwa di masakepempimpinannya, DPD PSI Surabaya cukup solid dan satu komando mendukung Eri Cahyadi. Oleh karenanya ia optimistis dalam program tersebut. Ia juga yakin tak akan ada perpecahan karena perbedaan pilihan pasangan calon.
"Pada kepempimpinan saya ini, DPD harus satu komando. Artinya, kami secara terbuka pada saat mendukung Pak Eri dan DPC-DPC juga seiya-sekata dengan DPD," katanya.
PSI Gerak Cepat
Erick pun optimistis PSI Surabaya telah melengkapi syarat verifikasi administrasi yang ditargetkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai persyaratan mengikuti Pilkada Surabaya 2024. Beberapa di antaranya kepengurusan di 31 kecamatan dan sudah memiliki 1.000 kader lebih.
"Kami optimistis, secara target sudah terpenuhi semua. Kami sudah punya 31 DPC. SKDI (Surat keterangan domisi kantor) DPD-DPC juga sudah oke," katanya.
Eri Berharap PSI Dengarkan Keluhan Warga
Sementara itu, Wali Kota Eri Cahyadi saat menghadiri Kopi Darat Daerah (Kopdarda) DPD PSI Surabaya pada Sabtu 11 Desember malam, mengaku, masih ingat betul, bagaimana ketika Pilkada 2020, ketika pemenangan kepala daerah hanya ditemeni dua partai yaitu PDIP dan PSI.
"Saya punya kenangan indah ketika harus turun dari satu tempat ke lainnya dengan militannya, dengan hebatnya, pantang menyerah dari temen-teman PSI. Saya ucapkan terima kasih," katanya.
Menrut Eri, PSI pasti bisa menjadi yang terdepan, ketika tidak ada lagi saling menjatuhkan satu sama lain.
"Saya berharap PSI bisa turun untuk mendengarkan keluhan warga Surabaya. Dengarkan apa yang diinginkan warga Surabaya, ketika didengarkan teman-teman PSI dan disampaikan kepada saya," katanya.
Terkait
