Umat Islam di Surabaya Boleh Shalat Tarawih di Masjid, Ini Pesan Walikota
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi usai menghadiri pengukuhan Pimpinan Cabang Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Kota Surabaya (ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)

Bagikan:

Surabaya – Masyarakat yang beragama Islam di Surabaya, Jawa Timur diizinkan untuk Shalat Tarawih di masjid selama bulan Ramadan. Namun, harus ada penerapan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dikutip dari Antara, Senin, 12 April, menuturkan bahwa Pemkot Surabaya melalui Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 sudah menerbitkan Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol kesehatan. Dalam SOP tersebut salah satunya mengatur tata pelaksanaan Shalat Tarawih di masjid dan mushala secara berjamaah.

"Shalat Tarawih diperbolehkan di masjid tapi harus disiplin protokol kesehatan, seperti halnya wajib memakai masker, menjaga jarak dan membatasi jamaah maksimal 50 persen dari kapasitas masjid. Harus ada cairan pembersih tangan serta pengukur suhu tubuh," jelas Eri.

Eri Cahyadi Minta Masjid Digunakan sebagai Pusat Peradaban

Tak sampai situ, Eri juga berpesan pada para pengurus masjid agar masjid tak hanya menjadi rumah ibadah, namun juga digunakan sebagai pusat peradaban untuk kemajuan Surabaya, baik di bidang pendidikan, keagamaan, ekonomi, atau kegiatan sosial lainnya.

"Jadi masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, melainkan dapat menggerakkan ekonomi, pendidikan, semuanya dari masjid," ujarnya.

Dengan begitu masyarakat yang datang untuk berjamaan akan semakin banyak untuk memakmurkan masjid. Terlebih sebentar lagi umat Islam di berbagai negara akan menuambut datangnya Ramadhan.

Eri menilai, salah satu sinergi yang bisa dilakukan dalam waktu dekat adalah meramaikan kegiatan peribadahan di masjid selama bulan suci Ramadhan.

Ia juga menyampaikan hal serupa kepada para pengurus masji saat pengukuhan Pimpinan Cabang Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Kota Surabaya. Acara tersebut diadakan di Graha Sawunggaling, Pemkot Surabaya, Minggu, 11 April. Dalam pesannya ia menuturkan agar pengurus DMI mengingatkan jamaah untuk mentaati prokes.

Selain imbauan Eri Cahyadi terkait pelaksanaan ibadah Ramadan, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.