Makanan Buka Puasa Dihangatkan untuk Sahur? Begini Saran Dokter Gizi UI
Ilustrasi Makanan Untuk Sahur (Pixabay)

Bagikan:

Surabaya – Di momen puasa Ramadan, wajar apabila kita menginginkan makanan yang praktis untuk menu sahur. Bahkan, kadangkala makanan yang dimasak untuk buka puasa kemudian dihangatkan untuk makan sahur. Lalu, bagaimana pendapat ahli gizi terkait menghangatkan makanan buka puasa?

Makanan Buka Puasa Berupa Sayur Tak Dianjurkan untuk Dihangatkan

Dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia dr. Putri Sakti mengatakan bahwa tidak disarankan untuk menghangatkan makanan berbuka untuk dikonsumsi lagi saat sahur. Ia lebih menyarankan untuk menyiapkan bumbu untuk dua porsi makanan, sehingga dapat dimasak untuk sahur.

"Memang yang terbaik tidak boleh dipanaskan (dihangatkan). Saya sarankan bikin bumbunya untuk dua porsi, saat buka dan sahur. Misalnya membuat sop, bumbu dasarnya dibuat dobel, lalu kaldunya dibuat satu panci besar. Nanti saat sahur tinggal masukkan sayurannya saja dengan harapan kandungan dalam sayuran tidak rusak," jelasnya dalam webinar "Dokter Menjawab" bertema dalam "Diet dan Olahraga di Bulan Puasa", dikutip dari Antara.

Untuk menu sahur, Putri merekomendasikan hidangan berkuah. Sehingga dalam satu hidangan akan mencakup vitamin, protein hewani, dan nabati.

"Saya pilih kuah-kuahan karena kita membutuhkan menambah cairan untuk seharian, di samping juga tidak ribet membuatnya. Lalu, dengan variasi sayur. Masukin juga ayam potong atau besoknya dengan daging, kacang merah. Jadi dalam satu kali masak sudah ada protein hewani, nabati dan sayur," jelasnya.

Putri mengatakan, sayuran lebih baik tak dipanaskan, terlebih yang berwarna hijau karena saat nitranya berubah justru bisa menjadi karsinonegeni

“Vitamin juga banyak berkurang. Sayur tidak membutuhkan waktu lama dimasak, estimasi lima menit jangan terlalu lama. Sayur sebaiknya jangan dipanaskan, yang mau dipanaskan lauk lain saja misalnya ayam atau dagingnya," jelas Putri.

Selain terkait tips kesehatan makanan buka puasa, dapatkan informasi dan berita nasional maupun internasional lainnya melalui VOI.