SITUBONDO - Angin puting beliung menerjang rumah warga di Kecamatan Mangaran dan Panji, Situbondo, Jawa Timur. Hal tersebut menyebabkan 163 rumah warga mengalami kerusakan.
Angin puting beliung Rusak Rumah Warga
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Zainul Arifin mengatakan bahwa bencana angin puting beliung terjadi pada Selasa, 7 Desember. Ada dua kecamatan di Situbondo yang terdampak angin puting beliung.
BACA JUGA:
Di kecamatan Mangaran, ada dua desa yang terdampak, yaitu Desa Tanjung Glugur dan Desa Mangaran. Sedangkan di Kecamatan Panji, ada di Desa Kayu Putih.
"Sedikitnya ada 163 rumah warga yang rusak akibat puting beliung. Ada 31 rumah rusak ringan, 70 rumah rusak sedang, dan 62 rumah rusak berat. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," jelasnya, Kamis, 9 November.
Pohon Tumbang
Tak hanya merobohkan rumah, angin juga menyebabkan pohon timbang yang berdampak pada tertutupnya akses jalan ke desa-desa yang terkena bencana angin.
"Banyak pohon tumbang di pinggir jalan. Saat roboh, menutup badan jalan. Dan langsung kami evakuasi bersama-sama dengan petugas dibantu warga," ujarnya.
Masyarakat Diminta Waspada
Zainul mengimbau agar masyarakat lebih waspada dan berhati-hati. Sebab cuaca belakangan terbilang ekstrem.
"Di musim penghujan, berbagai risiko bencana alam selalu bisa terjadi. Maka kami imbau masyarakat terus waspada," ujarnya.