SURABAYA - Kecelakaan laut terjadi di perairan Pulau Sapudi, Sumenep, Jawa Timur. Sebuah Kapal Motor (KM) Fajar Nusantara rute Tanjung Perak Surabaya, menuju Balikpapan, Kalimantan Timur tenggelam, namun 14 awak kapal berhasil selamat.
"Ke-14 kru kapal itu ditolong oleh nelayan Penarokan, Situbondo dan langsung dibawa ke dermaga Pelabuhan Panarukan. Hasil konfirmasi kami, mereka semuanya selamat," jelas Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti dalam keterangan tertulis dikutip ANTARA, Rabu, 22 Juni.
BACA JUGA:
Penyebab kecelakaan laut
Kapal bervolume 445 gross tonnage (GT) itu memuat berbagai barang campuran dengan jumlah kru 14 orang. Tenggelam disebabkan karena lambung kapal bocor.
Sedangkan lokasi kecelakaan berada pada 07°09’08.1” lintas selatan / 114°15’55.1” bujur timur atau sebelah barat Pulau Sapudi.
Widiarti menuturkan, kecelakaan laut di Perairan Pulau Sapudi, Sumenep itu diketahui, berdasarkan informasi yang disampaikan nelayan.
Kru Diselamatkan Nelayan
Polres Sumenep selanjutnya melakukan konfirmasi pos SAR Basarnas Kalianget, Sumenep dan membenarkan adanya kecelakaan laut tersebut.
"Tadi pagi tim gabungan dari polisi, TNI dan BPBD Pemkab Sumenep hendak melanjutkan pencarian, tapi ternyata para kru kapal sudah diselamatkan oleh nelayan," kata Widi menjelaskan.
Kecelakaan kapal laut kali ini merupakan kali ketiga dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini.
Kecelakaan Sebelumnya
Sebelumnya, pada 5 Mei 2022, KM Sabuk Nusantara 91 kandas di Pulau Setabok, Kepulauan Sapeken, setelah menabrak karang di perairan itu. Tidak ada korban dalam musibah itu.
Kemudian pada 23 Mei 2022, KM Anugrah Ilahi tenggelam di Perairan Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, sekitar pukul 12.30 WIB, karena lambung kapal mengalami kebocoran. Tiga orang kru kapal selamat dengan cara membuat rakit dari papan dan benda yang mengapung lainnya hingga akhirnya tertolong oleh nelayan setempat.
Artikel ini telah tayang dengan judul KM Fajar Nusantara Tenggelam di Perairan Sumenep.
Selain terkait kecelakaan laut, dapatkan informasi dan berita daerah Jawa Timur melalui VOI Jatim.