Kecanggihan Mobil Dinas Vladimir Putin: Anti Peluru dan Bisa Mengapung

SURABAYA - Presiden Rusia, Vladimir Putin menuai sorotan setelah mengumumkan perang dengan Ukraina. Salah satu yang jadi sorotan adalah kecanggihan mobil dinas Vladimir Putin, limousine berlapis baja Aurus Senat L700.

Aurus menjadi kendaraan resmi yang dugunakan Presiden Putin untuk bertugas. Mobil tersebut menggantikan mobil buatan Jerman Mercedes-Benz S 600 Pullman Guard.

Fitur Mobil Dinas Vladimir Putin

Berdasarkan laman resmi perusahaan itu pada Sabtu, 26 Februari, Aurus Senat L700 bukan tipe limousine sembarangan. Keamanan mobil tersebut dibuat semaksimal mungkin untuk melindungi penumpang. Fitur canggihnya seperti bodi dan kaca anti peluru hingga kemampuan mengapung.

Tak sampai situ, ban Aurus juga dilapisi dengan baja untuk mencegah kerusakan. Jika tertembus peluru saat digunakan Putin, mobil masih bisa berjalan.

Dikutip dari Antara, Aurus Senat ini sudah dijual untuk umum di Rusia. Target konsumennya adalah para pengusaha dan pejabat negara. Namun fitur keamanan mumpuni hanya dibuat khusus untuk Vladimir Putin.

Dikembangkan oleh Perusahaan Rusia

Mobil itu cukup berat, 6 ton dalam keadaan kosong. Ini sangat wajar mengingat mobil ini menggunakan baja anti peluru sebagai cangkang bodinya. Namun bobot mobil dengan panjang hampir 7 meter itu juga diimbangi dengan kekuatan mesin 4.400cc 8 silinder bertransmisi otomatis 9-percepatan.

Mesin mobil Aurus Senat dikembangkan oleh perusahaan otomotif Rusia, NAMI bersama Porsche. Soal keandalan mesin, jangan ditanya.

Laman Time Moskow menyebut bahwa Putin memiliki dua unit Aurus Senat L700. Satu untuk operasional harian. Satu unit lainnya sebagai mobil cadangan. Putin juga membawa mobil itu dalam kunjungannya ke negara lain.

Masyarakat Rusia menyebut Aurus Senat L700 sebagai "bungker yang berjalan." Ini karena kemampuannya dalam memberikan pertahanan kepada penumpangnya. Kemampuan mengapung mobil itu juga terinspirasi dari teknologi kapal selam.

Aurus dibuat dari nol oleh perusahaan otomotif Rusia NAMI yang memegang saham Aurus 63,5 persen, diikuti Tawazun UEA 36 persen dan Sollers 0,5 persen.

Harga Mobil Aurus 

Kantor berita Rusia, TASS, menyebut harga Aurus Senat varian terbawah adalah 18 juta rubel (Rp3,4 miliar) dan hanya tersedia dalam varian premium.

Awalnya, kendaraan yang dirancang oleh Lembaga Riset Ilmiah dan Mesin Otomotif Rusia di Moskow dalam proyek "Cortege" itu disiapkan sebagai kendaraan mewah. Selain itu juga kokoh untuk Presiden Rusia.